|
![]() |
|||
|
||||
OverviewA Javanese novel, set in a Kademangan region in Gunung Kidul, under the Yogyakarta Sultanate, some time after the Diponegoro War ended. A revelation through a dream was received by Ki Demang, about the coming ""ontran-ontran"" or unrest in his region. Various efforts to prevent it have been taken ... but fate cannot be undone, and a fugitive Dipanegara fighter, is dragged even into the midst of the ontran-ontran vortex.*** [Indonesian]. Novel bahasa Jawa, berlatar sebuah wilayah kademangan di Gunung Kidul, di bawah Kasultanan Yogyakarta, beberapa saat setelah Perang Diponegoro berakhir. Suatu wangsit melalui mimpi diterima Ki Demang, tentang akan datangnya ""ontran-ontran"" atau pergolakan di wilayahnya. Berbagai upaya mencegah telah ditempuh ... tetapi takdir, tak bisa dibatalkan, dan seorang pelarian pejuang Dipanegara, terseret bahkan ke tengah-tengah pusaran ontran-ontran. Full Product DetailsAuthor: Bambang SaparyonoPublisher: Garudhawaca Imprint: Garudhawaca Dimensions: Width: 13.30cm , Height: 2.00cm , Length: 20.30cm Weight: 0.367kg ISBN: 9786234221121ISBN 10: 6234221122 Pages: 354 Publication Date: 28 March 2025 Audience: Young adult , Teenage / Young adult Format: Paperback Publisher's Status: Active Availability: Available To Order ![]() We have confirmation that this item is in stock with the supplier. It will be ordered in for you and dispatched immediately. Language: Indonesian Table of ContentsReviewsAuthor InformationBambang Saparyono, lahir di Sleman, 6 Oktober 1957. Alumni Fakultas Farmasi UGM (83) dan Magister Manajemen Pelayanan Kesehatan Dasar dari Mahidol University, Thailand (1993). Mengabdi di Kementerian Kesehatan (sampai 2000) dan Pemerintah Kota Yogyakarta (hingga 2013). Bambang juga pernah bekerja sebagai dosen tidak tetap di beberapa lembaga pendidikan kesehatan. Selepas pensiun beberapa waktu, Bambang kembali menyibukkan diri dengan mengabdikan dirinya sebagai abdi dalem Keraton Kasultanan Yogyakarta. Rasa cintanya pada budaya dan bahasa Jawa mendorongnya untuk menulis dalam bahasa Jawa terutama melelui media sosial. Ia menulis berbagai bentuk karya baik geguritan maupun gancaran (prosa) berbahasa Jawa. Ati Dudu Watu adalah novel Jawa pertama yang ia terbitkan. Tab Content 6Author Website:Countries AvailableAll regions |